Wednesday, August 23, 2017
Benarkah ada surat-surat yang bernilai seperti Al-Qur'an penuh?
Yap, ada, dan tidak hanya satu, lalu apa saja?
Benarkah dengan membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 3x sama artinya mengkhatamkan Al-Qur’an?
Ya, benar. Surat al-ikhlas setara dengan sepertiga Al-Qur’an. Hal ini dijelaskan melalui sebuah hadits sebagai berikut:
Dari Abu Sa’id (Al Khudri) bahwa seorang laki-laki mendengar seseorang membaca dengan berulang-ulang ’Qul huwallahu ahad’. Tatkala pagi hari, orang yang mendengar tadi mendatangi Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam dan menceritakan kejadian tersebut dengan nada seakan-akan merendahkan surat al Ikhlas. Kemudian Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya
surat ini sebanding dengan sepertiga Al Qur’an”. (HR. Bukhari no. 6643) [Ada yang mengatakan bahwa yang mendengar tadi adalah Abu Sa’id Al Khudri, sedangkan membaca surat tersebut adalah saudaranya Qotadah bin Nu’man]
Dari Abu Darda’ dari Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam, beliau shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Apakah seorang di antara kalian tidak mampu untuk membaca sepertiga Al Qur’an dalam semalam?” Mereka mengatakan, ”Bagaimana kami bisa membaca seperti Al Qur’an?” Lalu Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Qul huwallahu ahad itu sebanding dengan sepertiga Al Qur’an.” (HR. Muslim no. 1922).
“
Qul huwallahu ahad menyamai sepertiga Al Quran dan Qul yaa ayuhal kaafiruun menyamai seperempat Al Quran.” Kata Ibnu Umar: “Beliau membaca kedua surat itu dalam dua rakaat fajar (qabliyah subuh)” (HR. Thabrani dan Abu Ya’la; hasan)
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ لِرَجُلٍ مِنْ أَصْحَابِهِ
هَلْ تَزَوَّجْتَ يَا فُلَانُ ؟ قَالَ: لَا وَاللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلَا عِنْدِي مَا أَتَزَوَّجُ بِهِ. قَالَ: أَلَيْسَ مَعَكَ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ؟ قَالَ: بَلَى. قَال:َ ثُلُثُ الْقُرْآنِ، قَالَ: أَلَيْسَ مَعَكَ إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ ؟ قَالَ: بَلَى، قَالَ: رُبُعُ الْقُرْآنِ. قَالَ: أَلَيْسَ مَعَكَ قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ ؟ قَالَ : بَلَى، قَالَ : رُبُعُ الْقُرْآنِ. قَالَ : أَلَيْسَ مَعَكَ إِذَا زُلْزِلَتْ الْأَرْضُ ؟ قَالَ: بَلَى، قَالَ: رُبُعُ الْقُرْآنِ، قَالَ: تَزَوَّجْ . رواه الترمذي
(Anas bin Malik bercerita bahwa suatu ketika Rasulullah saw bertanya kepada salah seroang sahabatnya) Apakah kamu sudah nikah? Belum, Demi Allah wahai Rasulullah saya tidak mempunyai mahar untuk saya bayarkan sebagai mas kawin. Baginda berkata: Tidakkah kamu sudah hafal surah Qul huwa Allahu ahad ? Dia menjawab: Ya. Baginda berkomentar: Itu sudah sepertiga al-Qur’an. Lanjut baginda: Tidakkah kamu juga hafal surah iza jaa’a nasrullahi wa al-fath ? Dia berkata: Ya. Baginda berkomentar: Itu sudah seperempat al-Qur’an. Lanjut baginda: Tidakkah kamu juga hafal surah Qul yaa ayyuha al-kaafiruun ? Dia menjawab: Ya. Baginda berkomentar: Itu sudah seperempat al-Qur’an. Lanjut baginda: Tidakkah kamu juga hafal surah izaa zulzilatil al-ardu ? Dia menjawab: Ya. Baginda bersabda: Itu sudah seperempat al-Qur’an, maka kawinlah.
Hadis hasan, diriwayatkan oleh al-Tirmizi (hadis no. 2820) dan Ahmad (hadis no. 12021 dan 12831). Menurut al-Tirmizi, hadis ini hasan.
Dari penjelasan hadits diatas, dapat diambil hikmah bahwa kita umat Nabi Muhammad sangat dimudahkan dalam masalah ibadah, banyak ibadah yang terlihat kecil namun dengan ilmu dapat membuat ibadah itu memiliki kualitas yang besar.
al-ikhlas bernilai sepertiga Al-Qur'an
an-nashr bernilai seperempat Al-Qur'an
al-kafirun bernilai seperempat Al-Qur'an
al-zalzalah bernilai seperempat Al-Qur'an
Walahu a’lam.
"Ilmu tanpa Amal adalah Kebodohan, sedangkan Amal tanpa Ilmu adalah Kesia-siaan."